Manfaat daging kambing ternyata sangat baik bagi kesehatan selama dikonsumsi dengan cara dan jumlah yang tepat.
Salah satu rujukan labelisasi yang keliru dan berkembang terus dengan liarnya terjadi pada daging kambing. Daging dengan rasa dan aroma khas ini dianggap begitu jelek karena dipercaya mengandung kolesterol tinggi hingga sanggup memicu tekanan darah tinggi bahkan penyakit jantung.
Cap jelek ini bahkan masih menempel di masyarakat kita hingga ketika ini. Hingga banyak yang menjadi anti akan semua olahan masakan berbahan dasar daging kambing. Padahal ini semua hanya sebatas mitos dan tak ada satupun bukti ilmiah yang mendukung semua anggapan jelek ini.
Justru faktanya, daging kambing mempunyai kandungan kalori, lemak jenuh, lemak total dan kolesterol yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan daging sapi, ayam, babi maupun domba. Pun dengan kandungan protein dan mineral menyerupai seng maupun zat besi yang jauh lebih tinggi.
Manfaat daging kambing bagi kesehatan
Berbekal dengan semua kandungan nutrisi didalamnya, konsumsi daging kambing secara benar dan dalam jumlah cukup bisa memberi manfaat kesehatan yang begitu mengesankan menyerupai dipaparkan berikut.
1. Mempertahankan Massa Otot
Daging kambing merupakan sumber protein berkualitas tinggi karena mengandung kesembilan asam amino esensial yang berperan penting dalam banyak fungsi tubuh. Beberapa diantaranya yakni, untuk membangun sekaligus mempertahankan massa otot dan sebagai salah satu sumber energi bagi tubuh.
Daging kambing juga kaya akan mineral zinc yang bermanfaat dalam meningkatkan kadar hormon testosteron dan produksi IGF-1 yang bisa mempertegas huruf masukulinitas laki-laki menyerupai meningkatkan gairah bercinta dan pembentukan massa otot.
2. Mencegah Anemia
Anemia ialah suatu kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah yang mengandung hemoglobin untuk mengangkut oksigen dari paru-paru dan menyebarkannya ke seluruh organ tubuh. Gejalanya yang paling umum yakni kelelahan, kulit nampak pucat, detak jantung tidak beraturan, pusing, napas pendek dan sulit berkonsentrasi.
Kondisi ini sendiri acap kali disebabkan oleh defisiensi zat besi di dalam tubuh. Sebagai salah satu sumber zat besi terbaik, konsumsi daging kambing dalam jumlah cukup sanggup membantu mengatasi ataupun mencegah terjadinya anemia. Ditambah lagi zat besi yang terkandung dalam daging kambing tergolong zat besi heme yang lebih gampang diserap tubuh.
3. Baik untuk Sistem Saraf
Konsumsi daging kambing secara bijak menjadi salah satu cara yang sanggup diterapkan guna menjaga kesehatan sistem saraf. Pasalnya, di dalam daging kambing terkandung vitamin B12 dalam jumlah tinggi termasuk jenis vitamin B lainnya menyerupai B3, B2 dan B5 yang bersinergi dalam menjaga sekaligus memperbaiki sistem saraf.
Pada penderita gangguan kecemasan atau siapapun yang sedang mengalami gangguan mood, konsumsi masakan tinggi vitamin B sangat dianjurkan karena sanggup membantu meningkatkan produksi senyawa kimia dalam otak yang memengaruhi suasana hati.
4. Kaya akan Asam Lemak
Mungkin tak banyak yang menyangka tolong-menolong di dalam daging kambing terkandung banyak asam lemak omega-3. Satu diantaranya ialah asam linoleat terkonjugasi (conjugated linoleic acid, CLA) yang mempunyai banyak keunggulan menyerupai anti-kanker, anti-aterogenik dan anti-diabetes.
5. Manfaat Lainnya
Beberapa manfaat daging kambing lainnya bagi kesehatan antara lain yakni, membantu kontrol berat tubuh dan mengurangi risiko obesitas, membantu mengurangi nyeri ketika haid, menguatkan tulang, memperbaiki sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh serta membantu menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung juga stroke.
Jangan ragu untuk menyantap daging kambing
Dengan melihat manfaat daging kambing dan fakta di atas, sudah seharusnya kita tak lagi menyematkan label negatif padanya. Buang semua aliran dan mitos tak berdasar yang menyebutkan bahwa daging kambing sanggup mengakibatkan naiknya kolesterol, darah tinggi, penyakit jantung dan hal jelek lainnya, karena ini semua tidaklah benar.
Justru yang patut dipersalahkan ialah cara kita mengolah dan mengonsumsinya. Maka cara terbaik untuk memperoleh semua manfaat kesehatan daging kambing ialah pertama mengolahnya dengan benar.
Disarankan untuk tidak memasak daging kambing dengan cara digoreng atau dibakar dalam suhu tinggi dan waktu yang usang apalagi hingga gosong karena sanggup mengakibatkan terbentuknya senyawa karsinogenik menyerupai amina heterosiklik. Akan lebih baik memasaknya dengan resep berkuah menyerupai dijadikan sop.
Kedua, konsumsilah dalam jumlah cukup atau wajar, yakni tak lebih dari 70 gram/hari. Buang lemak dan hindari konsumsi organ dalam atau jeroannya. Dan jangan lupa imbangi dengan banyak makan buah dan sayur.
Terakhir, tinggalkan kebiaasan jelek merokok, konsumsi minuman beralkohol, malas bergerak, konsumsi masakan tinggi garam, junk food maupun fast food. Karena inilah sebenarnya yang menjadi faktor pemciu hipertensi, tingginya kadar kolesterol dan penyakit jantung, bukan daging kambing.
Jadi, jangan ragu untuk menyantap daging kambing karena akan ada berbagai manfaat kesehatan yang sanggup diperoleh tubuh. Kuncinya, masaklah dengan cara yang benar dan konsumsilah dalam jumlah wajar.
No comments:
Post a Comment