Konsumsilah secara rutin buah yang mengandung vitamin E semoga kesehatan badan senantiasa terjaga.
Kehadiran vitamin E di dalam badan begitu sangat dibutuhkan, terutama dalam menjaga sistem kekebalan badan dan mempertahankan kesehatan kulit semoga nampak selalu infinit muda. Sayangnya, lebih banyak orang yang menentukan konsumsi embel-embel untuk membantu mencukupi kebutuhan vitamin E sehari-harinya.
Padahal, banyak hebat kesehatan yang menilai sebetulnya kebutuhan embel-embel tersebut hanya efektif untuk sebagian orang yang benar-benar mengalami defisiensi vitamin E saja. Misal, mempunyai penyakit yang sanggup mengganggu absorpsi lemak atau vitamin E dari sumber alami, menyerupai fibrosis kistik atau penyakit hati (liver).
Lebih jauh, konsumsi embel-embel vitamin E takaran tinggi justru sanggup menjadikan imbas toksisitas dan imbas pro-oksidan yang justru mengakibatkan stres oksidatif dan mengancam kesehatan tubuh. Maka dari itu, untuk orang-orang sehat, kebutuhan vitamin E harian cukup diperoleh dari sumber alami, salah satunya buah-buahan.
Vitamin E dan peranannya bagi kesehatan tubuh
Vitamin E yaitu jenis vitamin yang larut dalam lemak dan mempunyai dua isomer yakni tokoferol dan tokotrienol. Tokoferol terdiri dari alfa-tokoferol, beta-tokoferol, gamma-tokoferol dan delta-tokoferol. Sementara tokotrienol terdiri dari alpha-tokotrienol, beta-tokotrienol, gamma-tokotrienol dan delta-tokotrienol.
Peran utama vitamin E di dalam badan yaitu sebagai antioksidan. Mekanisme kerjanya dengan mendonorkan ion hidrogen pada radikal bebas sehingga menjadi radikal tokoferol yang kurang reaktif dan tak bisa merusak rantai asam lemak.
Selain itu, vitamin E juga memegang peranan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh, kesehatan kulit dan bertindak sebagai pengencer darah alami. Begitu pentingnya, sehingga jumlah cukup vitamin E di dalam badan harus terus terpenuhi setiap hari.
Dosis harian vitamin E yang disarankan berbeda antar individu. Semua ini bergantung pada usia, jenis kelamin dan kesehatan masing-masing. Berikut daftar lengkapnya:
- Anak-anak. Usia 1-3 tahun = 6 mg/hari; Usia 4 -8 tahun = 7 mg/hari; Usia 9-13 tahun = 11 mg/hari.
- Wanita. Usia 14 tahun ke atas = 15 mg/hari; Hamil = 15 mg/hari; Menyusui = 19 mg/hari.
- Pria. Usia 14 tahun ke atas = 15 mg/hari.
Sumber masakan terbaik vitamin E sendiri berasal dari minyak nabati terutama minyak biji gandum (wheat germ oil). Meski demikian beberapa sumber alami lainnya menyerupai kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran dan termasuk pula buah-buahan sanggup menjadi alternatif lain dalam memenuhi kebutuhan vitamin E di dalam tubuh.
Berikut daftar buah yang mengandung vitamin E paling tinggi
1. Alpukat
Alpukat memegang predikat sebagai buah yang mengandung vitamin paling tinggi diantara buah-buahan lainnya. Dalam 100 gram buah alpukat terkandung sebesar 2,07 mg vitamin E atau sekitar 14% dari asupan harian vitamin E yang disarankan.
Selain itu, buah alpukat juga kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dan asam lemak tak jenuh ganda yang bermanfaat dalam membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
2. Zaitun
Di posisi kedua dalam daftar buah yang mengandung vitamin E paling tinggi ditempati oleh buah zaitun. Adapun jumlah kandungan vitamin E didalamnya yakni sebesar 1,65 mg/100 gr atau sekitar 11% dari kebutuhan harian vitamin E yang disarankan.
Buah dengan rasa pahit ini juga mengandung senyawa fenolik tirosol menyerupai oleuropein dan oleocanthal yang berperan sebagai antioksidan berpengaruh dan berguna dalam pencegahan penyakit kanker, diabetes, penyakit jantung dan gangguan neurodegeneratif.
3. Kiwi
Buah kiwi merupakan salah satu sumber antioksidan terbaik karena mengandung vitamin E dan vitamin C dalam jumlah tinggi. Dalam 100 gram daging buahnya terkandung sebesar 1,46 mg vitamin E dan 92,7 mg vitamin C.
Biji buah kiwi juga merupakan sumber asam lemak omega-3 yang dipercaya sanggup menurunkan risiko penyakit jantung koroner, stroke dan sangat diperlukan dalam pencegahan gangguan perkembangan pada anak.
4. Raspberry
Di balik ukuran mungil dan warnanya yang cantik, ternyata raspberry sarat akan serat juga senyawa antioksidan menyerupai antosianin, tannin, asam galat, sianidin, quercetin, katekin dan banyak lagi. Kandungan vitamin E didalamnya pun terbilang cukup, yakni sebesar 1,42 mg/100 gr – sekitar 9% dari asupan harian vitamin E yang disarankan.
5. Blackberry
Seperti halnya raspberry, blacberry pun tergolong flora semak dari keluarga Rosaceae. Tak hanya memperlihatkan cita rasa yang manis dan lezat, buah ini juga mempunyai manfaat kesehatan bagi badan sebab dikemas dengan sejumlah vitamin, mineral, antioksidan dan serat makanan. Bicara kandungan vitamin E, ada sekitar 1,17 mg/100 gram buahnya. Tergolong tinggi untuk jenis buah-buahan.
7. Mangga
Mangga menjadi salah satu buah yang begitu terkenal di Indonesia dan sanggup dengan gampang ditemui. Buah ini kaya akan vitamin C, vitamin A dan vitamin E yang kesemuanya bertindak sebagai antioksidan. Dalam 100 gram daging buah mangga terkandung sebesar 27,7 mg vitamin C, 765 IU vitamin A dan 1,12 mg vitamin E.
Itulah sederet buah dengan kandungan vitamin E tertinggi yang baik untuk kesehatan. Konsumsilah masakan sumber vitamin E bersamaan dengan masakan berlemak sehat untuk membantu penyerapannya di dalam tubuh.
No comments:
Post a Comment